Blog
ini ditujukan hanyalah untuk berbagi..
berbagi hal yang belum sempat terucapkan lewat kata-kata dan tertumpahkan dengan tulisan,,

Memulai jejak dalam sebuah tulisan.
Menorehkan tinta sejarah hingga ia dikenal nyata.

Sejarah kehidupan dalam sebuah bingkai.
Melompati setiap ekstase dengan semangat menyala.

Walau terkadang lampu - lampu jalanan turut menghiasi medan menuju setiap tahap kemenangan, pengharapan dan sebuah pembelajaran tentang Kebijaksanaan.

Semua tertuang untuk sebuah cerita.
Cerita hidup yang aku, kau dan kita adalah pelaku setianya.
Hingga kemudian Cahaya gemilang itu mampu kau renggut, kau peluk dengan tanganmu.

Minggu, 26 Februari 2012

The Real Leader..


       Satu periode kemarin banyak sekali pembelajaran tentang memanjemen diri dalam organisasi dan kepemimpinan. Dari sekian banyak kesalahan, kealfaan, dan kekhilafan, saya sedikit banyak menemukan hikmah dibalik ini semua. Dan saya tidak berharap hal-hal seperti ini terulang untuk yang kedua kalinya bagi adik-adik generasi selanjutnya dibawah saya.

Tulisan ini saya Dedikasikan untuk mereka. Dari pembelajaran ataupun yang saya rangkum dari para motivator yang bekerja dengan hikmah dan pengalaman:)..

Kita sering sekali menganggap bahwa status seorang pemimpin adalah orang yang sekedar menjalankan APA YANG SUDAH TERPROGRAMKAN. Boleh jadi kita memfokuskan pada apa yang menjadi tugas dan komitmen pada program-program kerja yang telah terkomitmenkan bersama.

Namun sejatinya, pemimpin yang baik bukan sekedar menjalankan apa yang telah ada, atau melaksanakan business as ussual saja. Perlu inovasi dan perubahan.
Pemimpin adalah dirigen pengubah keadaan, bukan sekedar pemain alat musik untuk dirinya.
Ia adalah masinis yang mempercepat pergerakan bukan sekedar penumpang yang mengikuti arah saja.

Pemimpin adalah pelatih yang terus memantau dan memotivasi perkembangan yang dipimpinnya, bukan seorang boss yang hanya bisa memerintah.
Memimpin komunitas yang heterogen adalah tantangan kepemimpinan bagi setiap individu, tidak semua orang bisa merasakannya. Sebagai seorang pengubah perubahan, pemimpin harus senantiasa mencari dan menggali ilmu baru, karena chargernya pemimpin itu adalah buku!

Belajarlah untuk menuangkan idealisme kepada teman-teman yang berbeda idealisme. Jadilah pemimpin yang baik untuk semua. Belajaralah untuk mencintai mereka yang berbeda pandangan atau bahkan membenci dirimu, pemimpin yang baik itu untuk semua.

Belajalah berkomunikasi dan mempengaruhi semua orang yang kamu temui, jangan terjebak pada zona nyaman pemimpin komunitas homogen.
Belajarlah untuk memimpin dengan kekeluargaan, bukan dengan sikap atasan dan bawahan. Sentuh hati rakyatmu dengan senyuman terbaikmu.

Saya sepakat kalau adil itu memang sulit, tetapi setidaknya kita memutuskan sesuatu dengan hati yang bersih tanpa dengki. Belajarlah jadi pemimpin yang lebih banyak memberi, jangan berpikir apa yang akan kamu dapatkan. Tapi pikirkan apa manfaat dirimu bagi mereka.

Belajarlah untuk terus mengevaluasi sikap kepemimpinan diri, jangan pernah salahkan tim yang kita pimpin, evaluasi cara kamu memimpin.
Dan yang terakhir, belajarlah untuk punya konsep memberi manfaat bukan memanfaatkan dari amanah yang engkau miliki.

Berkontribusi "untuk" Negeri, bukan hanya "di" Negeri.
Investasi untuk Indonesia, bukan hanya di Indonesia!

Bermanfaatlah!
Berkontribusilah! (^__^)b

Tidak ada komentar:

Posting Komentar