Blog
ini ditujukan hanyalah untuk berbagi..
berbagi hal yang belum sempat terucapkan lewat kata-kata dan tertumpahkan dengan tulisan,,

Memulai jejak dalam sebuah tulisan.
Menorehkan tinta sejarah hingga ia dikenal nyata.

Sejarah kehidupan dalam sebuah bingkai.
Melompati setiap ekstase dengan semangat menyala.

Walau terkadang lampu - lampu jalanan turut menghiasi medan menuju setiap tahap kemenangan, pengharapan dan sebuah pembelajaran tentang Kebijaksanaan.

Semua tertuang untuk sebuah cerita.
Cerita hidup yang aku, kau dan kita adalah pelaku setianya.
Hingga kemudian Cahaya gemilang itu mampu kau renggut, kau peluk dengan tanganmu.

Jumat, 27 Juli 2012

Fitnah Dajjal (Freemason) di Olimpiade London XXX


Saat ini dunia sedang disibukkan dengan upacara perhelatan besar Olimpiade yang rencananya akan diadakan di London. Namun begitu banyak intrik dan pesan tersirat dari kelompok rahasia Freemason di dalamnya. Seperti yang dapat kita lihat pertama adalah dari gambar maskotnya. Yaitu boneka yang memiliki mata satu, dengan lambang yang jika dibaca menjadi Zion (Zionis). Beriku gambar-gambarnya:


Berikut ini hadis-hadis yang menerangkan ciri-ciri fisik dajjal:
1. “Sesungguhnya Al Masihuddajjal adalah seorang laki-laki yang pendek, ujung telapak kakinya berdekatan, sedangkan tumitnya berjauhan, berambut keriting, bermata sebelah dengan mata yang terhapus.” (Riwayat Abu Dawud dari Ubadah Ibn Shamit dan diriwayatkan juga oleh Imam Ahmad)

2. “Ternyata ia adalah seorang laki-laki yang berbadan besar, merah, berambut keriting dan bermata sebelah.” (Riwayat Bukhari dari Ibn ‘Umar dalam kitab Al Fitan, bab Dzikruddajjal)

3. “Bukankah sesungguhnya ia itu bermata sebelah dan tertulis diantara kedua mata dajjal itu kata ‘kafir’ yang dapat dibaca oleh setiap Mu’min.” (Muttafaqun ‘Alaih, dari hadits Anas)

Kemudian Lambangnya....
 Jika dijabarkan, Menjadi ----> Zion (Zionis)

Tentang penjabaran angka numerologi terkait dengan dana, tanggal pelaksanaan, dll yang mencirikan unsur-unsur mansonik ini silahkan lihat di link ini ----> http://cavelicius.wordpress.com/2012/05/20/numerologi-masonik-olimpiade-2012/

Penjelasan tentang Dajjal ini sendiri bahwa ada riwayat Muslim yang diterima dari Fatimah binti Qais mengatakan: “Saya telah mendengar muazzin Rasulullah s.a.w memanggil untuk solat. Saya pun pergi ke masjid dan solat bersama Rasulullah s.a.w. Selesai solat, Rasulullah s.a.w naik ke atas mimbar. Nampak semacam bergurau Baginda tertawa dan berkata: “Jangan ada yang bergerak.
Hendaklah semua duduk di atas sajadahnya.” Kemudian berkata: “Tahukah kamu mengapa aku memerintahkan kamu jangan ada yang pulang?” Kami menjawab: “Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu.”
Rasulullah s.a.w berkata lagi: “Demi Allah aku menyuruh kamu berkumpul di sini bukan ingin menakut-nakuti dan bukan memberi khabar gembira. Aku ingin menceritakan kepada kamu bahawa Tamim Al-Dariy adalah seorang Nasrani, kemudian dia datang menjumpai aku dan masuk Islam. Dia ada bercerita kepadaku tentang satu kisah tentang Dajjal.
Kisah yang dia ceritakan itu sesuai dengan apa yang telah aku ceritakan kepada kamu sebelumnya. Katanya dia bersama 30 orang kawannya pergi ke laut dengan menaiki kapal. Angin kencang datang bertiup dan ombak besar membawa mereka ke tengah-tengah samudera yang luas. Mereka tidak dapat menghalakan kapalnya ke pantai sehingga terpaksa berada di atas laut selama satu bulan. Akhirnya mereka terdampar di sebuah pulau menjelang terbenamnya matahari. Di pulau yang tidak ditempati orang itu mereka berjumpa dengan binatang yang sangat tebal bulunya sehingga tidak nampak mana jantina dan duburnya.
Mereka bertanya kepada binatang itu: “Makhluk apa engkau ini?” Binatang itu menjawab: “Saya adalah Al-Jassasah.”
Mereka tanya: “Apa itu Al-Jassasah?” Binatang itu hanya menjawab: “Wahai kumpulan lelaki, pergilah kamu ke tempat ini untuk menjumpai lelaki macam ini, sesungguhnya dia pun ingin berjumpa dengan kamu. Mereka pun pergi ke tempat yang ditunjukkan oleh binatang itu.
Di sana mereka menjumpai seorang lelaki yang sangat besar dan tegap. Ertinya mereka tidak pernah melihat orang sebesar itu. Dari tangannya sampai ke tengkuknya dikuatkan dengan besi, begitu juga dari lututnya sampai ke telapak kakinya. Mereka bertanya: “Siapakah anda?” Orang seperti raksaksa itu menjawab: “Kamu telah mendengar cerita tentang aku. Sekarang aku pula ingin bertanya: “Siapa kamu ini?”
Mereka menjawab: “Kami adalah manusia berbangsa Arab. Kami pergi ke laut menaiki kapal, tiba-tiba datang ombak besar membawa kami ke tengah-tengah samudera luas dan kami berada di lautan selama satu bulan. Akhirnya kami terdampar di pulau yang tuan tempati ini.
“Pada mulanya kami berjumpa dengan binatang yang sangat tebal bulunya sehingga kami tidak dapat mengenali jantinanya. Kami tanya siapa dia katanya Al-Jassasah. Kami tanya apa maksudnya dia hanya menjawab: “Wahai kumpulan lelaki, pergilah kamu ke tempat ini untuk menjumpai lelaki macam ini, sesungguhnya dia pun ingin berjumpa dengan kamu.”
Itulah sebabnya kami datang ke tempat ini. Sekarang kami sudah berjumpa dengan tuan dan kami ingin tahu siapa tuan sebenarnya.” Makhluk yang sangat besar itu belum menjawab soalan mereka terus sahaja mengemukakan soalan:
“Ceritakan kamu kepadaku keadaan kebun kurma yang di Bisan itu,” nama tempat di negeri Syam. Mereka menjawab:
“Keadaan apanya yang tuan maksudkan?” Orang besar itu menjawab: “Maksudku apakah pokok kurma itu berbuah?”
Setelah mereka menjawab bahawa pokok kurma itu berbuah, orang besar tadi berkata: “Aku takut pokok itu tidak berbuah.”
Orang besar itu bertanya lagi: “Ceritakan kepadaku tentang sungai Tabarah.” 
Mereka menjawab: “Tentang apanya yang tuan maksudkan?” 
Lelaki itu menjawab: “Maksudku airnya apakah masih ada.”
Mereka menjawab: “Airnya tidak susut.” 
Lelaki itu berkata: “Air sungai itu disangsikan akan kering.”
Akhirnya lelaki seperti raksaksa itu berkata: “Kalau begitu ceritakan kepadaku tentang Nabi Al-Amin itu, apa yang dia buat?” 
Mereka menjawab: “Dia telah berhijrah dari Makkah ke Madinah.” Lelaki itu bertanya lagi: “Apakah dia diperangi oleh orang-orang Arab?” 
Mereka menjawab: “Ya, dia diperangi oleh orang-orang Arab.” 
Lelaki itu bertanya lagi: “Kalau begitu apa pula tindakan dia terhadap mereka?” 
Mereka ceritakan bahawa Rasulullah s.a.w telah mengembangkan dakwahnya dan sudah ramai pengikutnya.
Orang besar itu berkata lagi: “Memang begitulah, padahal mereka beruntung jika taat kepadanya.” Kata orang besar itu lagi: “Sekarang aku terangkan kepada kamu bahawa aku adalah Al-Masih Dajjal. Nanti aku akan diberi izin keluar, lalu aku pun akan menjelajah dunia ini. Dalam masa empat puluh malam sudah dapat aku jalani semua, kecuali Makkah dan Madinah yang aku tidak dapat memasukinya. Negeri Makkah dan Madinah dikawal oleh para Malaikat, maka aku tidak dapat menembusinya.”
Kata Tamim Al-Dariy lagi, “Rasulullah s.a.w menekankan tongkatnya di atas mimbar sambil berkata: “Inilah negeri yang tidak dapat dimasukinya itu, iaitu Madinah. Saudara-saudara sekalian apakah sudah aku sampaikan cerita ini kepada kamu?” 
Mereka menjawab: “Ya, sudah ya Rasulullah.” Rasulullah s.a.w berkata lagi: “Sememangnya hadis Tamim itu lebih meyakinkan saya lagi. Ceritanya itu bersesuaian dengan apa yang telah aku sampaikan kepada kamu sebelumnya, iaitu tentang Makkah dan Madinah yang dikatakan tidak dapat dimasuki Dajjal. Cuma dia ada mengatakan di lautan Syam atau di laut Yaman. Tidak, bahkan ia dari arah timur. Ia dari arah timur,” kata Rasulullah s.a.w sambil menunjuk ke arah timur.
(kitab sahih Muslim,hadith no 5235,m/s 178,juzuk 14,bab qissatul jassaasah.)

Rasulullah s.a.w telah menguatkan lagi bahwa Dajjal akan datang dari arah timur. Ada yang mengatakan bahwa Dajjal akan datang dari Khurasan atau Asfahan. Wallahu a’lam..


Tentang Sungai Tabarah
Sungai Tabarah yang disebutkan itulah yang kini dikenali sebagai Tasik Galilee (juga disebut laut). Keadaan 'paras air' di Tasik Galilee ini pun telah disebut-sebut pada zaman Rasulullah SAW jika diperkirakan dari hadits Tamim Ad-Dari ini.



Perhatikan pada ayat di bawah :
Lelaki itu berkata: “Air sungai itu disangsikan akan kering.”
Jelas sekali, Dajjal telah memberitahu kepada 'mereka' bahwa dia (Dajjal) bimbang paras air di Sungai Tabarah (Tasik Galilee) akan kering karena berdasarkan apa yang telah dijanjikan, Dajjal akan dibunuh oleh Isa Ibn Maryam (Nabi Isa as) yang akan turun setelah keringnya air di tasik itu.


Tasik Galilee kini sedang mengering dengan pantas. Sekiranya diperhitungkan keseluruhan fakta-fakta saintifik yang diperoleh, diperkirakan dengan petunjuk-petunjuk Nabi SAW meneruskan hadits-hadits Baginda, akan didapatkan bahwa semuanya akan lengkap dalam tempo 40-50 tahun lagi.


Sebelum kemunculan Imam Mahdi, akan terlebih dahulu munculnya Kelompok Panji Hitam Dari Timur. Ada banyak pendapat tentang siapa Kelompok pemegang Panji Hitam ini, namun informasi yang berhasil saya pilah ada satu pendapat dan analisis tentang kemunculan The Last Generation ini. Simaklah bagaimana kejadian dan kemunculannya yang sedikit banyaknya saya rangkum disini. 
"Kerajaan Islam di akhir zaman (Panji-panji Hitam Ufuk Timur) sebenarnya bukanlah sebuah kerajaan tetapi gabungan semua mujahidin dari sebelah Timur. Bukankah terdapat hadits yang mengatakan bahwa tidak ada satu pun kawasan yang tidak di injak-injak oleh Dajjal kecuali Makkah dan Madinah. Pahami betul-betul maksudnya. Tidak ada satu pun kerajaan Islam yang bertahan kecuali Arab Saudi, itu pun hanya Makkah dan Madinah saja manakala kawasan yang lain semua dijajah (dipengaruhi). Tidak ada lagi tentara Indonesia, Malaysia, Syria, Turki, Iran, Pakistan dan negara Islam yang lain. Semuanya musnah. Ketika itu, umat Islam akan berperang ala geriliya yang kemudiannya akan disatukan menjadi kesatuan pejuang atau prajurit-prajurit oleh Imam Mahdi.

Satu lagi hadits jika kamu melihat Panji Hitam, hendaklah pergi ke arahnya walau terpaksa merangkak sekalipun di atas pasir. Istilah yang digunakan 'merangkak' bukan 'berjalan'. Bukankah kawasan sebelah Timur dipisahkan dengan Tanah Arab (Timur Tengah) oleh gunung-gunung yang berpasir yang perlu didaki dengan merangkak? Tentera Panji Hitam Ufuk Timur adalah semua pejuang Islam sebelah Timur yang tahu dan peduli dengan hadits berkenaan Panji Hitam Ufuk Timur. Jika kita lihat pada Google Maps. Daerah Khurasan adalah sebuah kawasan pergunungan yang bersambung hingga ke banjaran Titiwangsa (Malaysia). Suatu waktu yang telah ditentukan, akan terjadi huru-hara di kemudian hari dan semua umat Islam yang beriman yang terdiri dari berbagai kaum dan dari berbagai negara akan menuju ke Khurasan (Afganistan) bergerak (berjalan) melalui kawasan pergunungan ini.

Imam Mahdi akan memimpin gabungan mujahideen ini keluar dari pergunungan Khurasan menuju ke Masjid al Aqsa, di Palestin. (setelah menawan beberapa kawasan seperti yang dinyatakan dalam Al-Quran).
Yang memisahkan Timur Tengah dan Nusantara adalah Pusaran Pamir yang membentuk jajaran pegunungan dan pergunungan di Tibet, China, India, Afghanistan, Russia, Pakistan yang mana pada saat pegunungan Titiwangsa terbentuk lebih kurang 350 juta tahun yang lalu. Berdasarkan kenyataan oleh ahli geologi, dimana pegunungan Titiwangsa adalah hasil dari pembentukan Gunung Lipat Tua, jauh lebih tua dari Pegunungan Alps, Pegunungan Andes yang terbentuk kira-kira 25 juta tahun dahulu.

Dan apabila Rasulullah SAW menyeru akan setiap manusia supaya menjadi tentara Panji Hitam dari Khurasan itu untuk berbai’ah walaupun terpaksa merangkak diatas pasir, menandakan seruan itu adalah untuk seluruh mukmin didunia. Ia juga menandakan bahawa masih terdapat mukmin yang tinggal terpisah dari pergunungan Khurasan itu.

Maka apa yang perlu kita lakukan adalah bergabung dgn mereka lalu membentuk kesatuan pasukan Khalifah Islam yang lebih luas dibawah pimpinan Imam Mahdi. Tentang mengapa Khurasan menjadi 'pusat' (pertemuan) adalah kerana umat Islam di sana masih kuat mengamalkan sunnah dan Allah mengekalkan populasi mereka sehingga keakhir zaman (meskipun dilanda peperangan) sebagai barisan hadapan dan seluruh dunia Islam akan bergabung bersama mereka. Memandang Nusantara adalah kawasan yang hampir dekat dengan mereka (Timur Tengah), maka kita berpeluang untuk tiba lebih awal."

(Tentang The Last Generation Amry ini disila melihat link berikut ---> http://aku-macjay.blogspot.com/2011/04/general-mahdi-and-last-generation-army.html. 

Kemudian saat Dajjal menisbahkan dirinya sebagai Tuhan, ini disebut sebagai The Grand Parade, yaitu satu arak-arakan raksasa yang dilakukan oleh Dajjal The False Messiah untuk mengisytiharkan dirinya sebagai Tuhan. Allah SWT mencatatkan kisah Ashabul Kahfi yang peristiwanya persis arak-arakan raksasa yang dilakukan oleh Dajjal. Maklumat ini terdapat di dalam satu kitab lama tulisan Almarhum Sheikh Uthman Jalaludin bertajuk "Alamat Kiamat" terjemahan dari kitab Arab beliau berjudul Ad-Durrah an-Nafi'ah fi Asyrath as-Sa'ah. Perhimpunan ini dikatakan oleh Sheikh Jalaluddin bahwa pengikut Dajjal akan menyongsong kedatangannya dengan memukul-mukul gendang di dalam satu perarakan yang besar. Inilah gambaran sebuah perhimpunan agung yang disusun dan diatur dengan teliti oleh Dajjal.

Tindakan Dajjal mengumpulkan seluruh manusia di dalam satu perhimpunan raksasa dan mengisytiharkan dirinya sebagai Tuhan menyamai insiden majelis perhimpunan Raja Diqyanus yang zalim dan bongkak. Dua peritiwa yang berlaku dengan jarak tahun yang amat jauh tetapi mempunyai persamaan yang nyata.
Perhatikan hadits di bawah ini. Ia seperti menceritakan mengenai insiden ini. Manusia seolah-olah terpukau dan mau menyertai perhimpunan yang dipelopori oleh Dajjal ;
"Tempat berhentinya (berkumpulnya) Dajjal di tanah berair. Kaum yang paling banyak menyertainya adalah wanita sehingga seorang lelaki kembali kepada isterinya, ibunya,  anak perempuannya dan ibu saudaranya, lalu mereka mengikat mereka dengan tali kerana takut mereka akan keluar mengikuti Dajjal..." (Riwayat Ahmad dari ahmad bin Abdul Malik)
Inilah puncaknya Dajjal yang mau menipu manusia. Puncak dari fitnah ini juga menyamai Namrud dan Firaun yang mengisytiharkan diri mereka sebagai Tuhan di hadapan manusia di dalam perhimpunan besar dan perdana.

Hadits dari Ummu Syarik, berkata :
Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda; "Sungguh manusia akan berlari dari dajjal ke gunung-gunung." (Riwayat Imam Muslim dari Ummu Syarik)
Inilah peristiwa yang amat penting untuk diungkapkan menjelang kedatangan Dajjal dan kita temui semua persamaan ini di dalam Surah al-Kahfi ayat 9 ~ 16.


Untuk Penjelasan lebih lengkap Hari dimana pengisytiharan Dajjal, sila lihat link ini ---> http://aku-macjay.blogspot.com/2011/06/hari-pengisytiharan-dajjal-sebagai.html

Jarak kemunculan di antara Panji Hitam dan Imam mahdi adalah 72 bulan. Nu'aim bin Hammad meriwayatkan dengan sanad dari Muhammad bin Hanafiah dia berkata ;

"Akan muncul bendera hitam milik Bani Abbas kemudian akan muncul dari Khurasan bendera lain yang berwarna hitam,tutup kepala mereka hitam dan pakaian mereka putih..."hingga beliau berkata "Jarak antara kemunculannya dengan diserahkannya urusan kepada Al-Mahdi adalah 72 bulan."
Ini bermakna, apabila "Panji Hitam" benar-benar memperlihatkan 'diri'nya, maka umat Islam hanya ada waktu 72 bulan saja sebelum menyaksikan zahirnya / munculnya Imam Mahdi yang ditunggu-tunggu. Kemunculan Imam Mahdi bakal disusul dengan kemunculan Dajjal sebelum turunnya Nabi Isa as sebagai One Man To Unite Them All.


"Lindungilah, dan hindarkan kami dari Fitnah Dajjal Ya Rabb. Sungguh Rahmat dan kasih-Mu yang kami damba. Kumpulkan kami bersama orang-orang Sholeh dan matikan kami dalam keadaan berIman (Muslim)." 



Yaumul Jumu'ah, 8 Ramadhan 1433 H


Tidak ada komentar:

Posting Komentar